Jumat, 13 Februari 2015

[014] Ibrahim Ayat 003

««•»»
Surah Ibrahim 3

الَّذِينَ يَسْتَحِبُّونَ الْحَيَاةَ الدُّنْيَا عَلَى الْآخِرَةِ وَيَصُدُّونَ عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ وَيَبْغُونَهَا عِوَجًا أُولَئِكَ فِي ضَلَالٍ بَعِيدٍ
««•»»
alladziina yastahibbuuna alhayaata alddunyaa 'alaa al-aakhirati wayashudduuna 'an sabiili allaahi wayabghuunahaa 'iwajan ulaa-ika fii dhalaalin ba'iidin
««•»»
(yaitu) orang-orang yang lebih menyukai kehidupan dunia dari pada kehidupan akhirat, dan menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allah dan menginginkan agar jalan Allah itu tidak lurus. Mereka itu berada dalam kesesatan yang jauh.
««•»»
—those who prefer the life of this world to the Hereafter, and bar [others] from the way of Allah, and seek to make it crooked. They are in extreme error.
««•»»

Dalam ayat ini Allah swt. memberikan ancaman terhadap orang-orang yang mengingkari sifat ketuhanan-Nya ialah mereka yang lebih menyukai kehidupan duniawi daripada kehidupan ukhrawi dan menghalangi orang lain dari jalan Allah selain mereka menginginkan pula agar jalan lurus yang diberikan Allah kepada manusia menjadi tidak lurus.

Oleh karena mereka itu lebih mengutamakan atau hanya menginginkan kehidupan duniawi semata-mata, maka mereka melalaikan semua urusan yang berhubungan dengan persiapan untuk menempuh kehidupan ukhrawi. Dengan demikian, berarti bahwa mereka mengingkari Alquran, sebab Alquran mengajarkan adanya keseimbangan antara kehidupan duniawi dan ukhrawi.

Dengan lain perkataan kehidupan duniawi ini haruslah dinikmati pula sebagai rahmat Allah, dan dijadikan persiapan untuk mencapai kehidupan ukhrawi yang abadi dan penuh kebahagiaan yang lebih sempurna.

Dengan demikian, urusan-urusan duniawi tidak boleh melalaikan kita dari mempersiapkan diri bagi kehidupan ukhrawi.

Dalam hubungan ini, Allah SWT. telah berfirman pada ayat yang lain:

وَابْتَغِ فِيمَا آتَاكَ اللَّهُ الدَّارَ الْآخِرَةَ وَلَا تَنْسَ نَصِيبَكَ مِنَ
Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat dan janganlah kamu melupakan bagianmu dari (kenikmatan) duniawi.
(QS Al Qasas []:77)

Dalam hubungan ini pula, Rasulullah Shalallaahu 'Alayhi Wasallam telah bersabda:

إعمل لدنياك كأنك تعيش أبدا، واعمل لآخرتك كأنك تموت غدا
"Bekerjalah untuk kepentingan duniawimu seakan-akan kamu akan hidup selama-lamanya; dan bekerja pulalah untuk kepentingan ukhrawimu seakan-akan kamu akan mati besok pagi."
(H.R Ibnu Asakir)

Orang-orang kafir tidak hanya mengingkari Al Quran, bahkan juga menghalang-halangi orang lain untuk menempuh jalan lurus yang telah dikaruniakan Allah untuk hamba-Nya. Dengan demikian, maka mereka adalah merupakan orang-orang yang sesat dan berusaha untuk menyesatkan orang lain, sehingga kejahatan mereka telah berlipat ganda.

Selain itu mereka juga berusaha dengan berbagai tipu daya agar jalan lurus tersebut menjadi bengkok. Mereka menukar ayat-ayat Allah dengan apa yang sesuai dengan kehendak hawa nafsu dan maksud-maksud jahat mereka. Dengan demikian, maka kesalahan yang mereka lakukan menjadi berlipat ganda lagi.

Oleh sebab itu, sewajarnyalah mereka itu ditimpa kemurkaan Allah karena mereka itu telah jauh menyusup ke dalam kesesatan dan kekafiran.

««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
TAFSIR JALALAIN
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»

(Yaitu orang-orang) kedudukannya sebagai sifat (yang lebih menyukai kehidupan dunia daripada kehidupan akhirat dan menghalang-halangi) manusia (dari jalan Allah) yaitu agama Islam (dan menginginkan supaya ia) jalan Allah tersebut (bengkok) tidak lurus. (Mereka itu berada dalam kesesatan yang jauh) yakni sesat dari jalan yang hak dan benar.
««•»»
those who (alladhīna is a description) prefer, choose, the life of this world over the Hereafter, and bar, people, from God’s way, [from] the religion of Islam, and seek to make it, that is, the path, crooked — those, they are far astray, from the truth.
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»

[AYAT 2][AYAT 4]
[KEMBALI]
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
3of52
Sumber: Yayasan Indonesia Membaca http://www.indonesiamembaca.net
http://www.al-quran-al-kareem.com/id/terjemahan/Tafsir-Jalalayn-indonesian
http://www.altafsir.com/Tafasir.asp?tMadhNo=0&tTafsirNo=74&tSoraNo=14&tAyahNo=3&tDisplay=yes&UserProfile=0&LanguageId=2
http://al-quran.info/#14:3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar